Kamis, 15 September 2011

Lawannya Pemimpin

Perjuangan seorang pemimpin adalah melawan keinginan dirinya sendiri. Derajat kepemimpinan Anda akan turun ketika kepemimpinan Anda mengikuti keinginan dan kepentingan pribadi.
Tidak seperti Erdogan, Perdana Menteri Turki, seperti kalimat yang disampaikan saat menasehati Mesir, "Saya, misalnya, bukan penganut paham sekularisme. Tetapi, saya adalah perdana menteri di negara seluler." PM Turki itu menjelaskan, 99% penduduk Turki menganut agama Islam dan sisanya menganut agama Islam dan sisanya menganut agama Kristen, Yahudi, dan lain-lain. Namun, negara mengambil jarak yang sama terhadap semua penganut agama.
Pemimpin harus digerakkan oleh kepentingan yang lebih besar, bukan keinginan dirinya sendiri. Inilah alasan kenapa banyak pemimpin jatuh dan tidak menjadi besar, karena mereka terus membesarkan keinginannya sendiri.

Buang keinginan pribadi, bergeraklah demi kepentingan yang lebih besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar