Second Plan

Kepemimpinan Anda baik, jika Anda mampu menghadapi segala keadaan. Anda hampir dipastikan mampu menghadapi keadaan jika dibenak Anda sudah ada plan. Plan yang baik, akan menghasilkan hal yang baik. Biasakanlah untuk membuat beberapa plan untuk mengatasi sebuah keadaan, plan A, plan B, dst. Membuat beberapa plan melatih Anda untuk memprediksi hasil dari tindakan yang akan Anda ambil, jika luput, Anda sudah memikirkannya sebelumnya, tindakan apa yang akan Anda ambil. Second plan harus ada dalam perencanaan Anda. Pemimpin sejati melakukan pruden action, dengan memiliki second plan.

Biasakanlah selalu punya second plan.

Pendekatan Budaya

Budaya adalah bagian hidup setiap kita. Setiap daerah memiliki budaya yang berbeda. Budaya sangat kita hargai, dan kita akan senang dan respek kepada orang yang menghargai budaya kita. Di Bank of America San Fransisco, kita akan menemui beberapa direction tertulis bahasa mandarin. Begitupun juga dengan pesawat Eva Air yang berasal dari Taiwan, memberikan bahasa Indonesia saat akan take off dari Jakarta. Customer akan merasa welcome, diterima, nyaman ketika bertransaksi dengan perusahaan yang menggunakan budaya kita. Dengan pendekatan budaya, perusahaan global bisa berkibar di banyak negara.

Dengan pendekatkan budaya, Anda sedang mengambil hati customer Anda.

Customer Oriented

Business is for customer. Jika demikian, semua proses yang Anda tetapkan haruslah berorientasi pada customer insight. Apa yang customer anggap baik, itulah proses bisnis yang harus kita tetapkan dan siapkan. Bahkan Anda terus berupaya mengupdate proses bisnis agar customer semakin aman, nyaman dan menyenangkan.

Proses bisnis apa yang terakhir Anda perbaiki demi customer?

Strategi Bisnis Produk Coach

Di antara merk premium yang berada dilokasi Vacaville Premium Outlet, outlet Coach dikunjungi banyak pembeli. Ada beberapa strategi yang membuatnya lebih ramai. Pertama, produk tas yang dijual beragam model. Cepat mengeluarkan model-model terbarunya, dengan warna yang lebih cerah. Kedua, harga yang ditetapkan terjangkau untuk banyak kalangan, sehingga kalangan atas dan menengah mampu untuk membelinya.
Kedua strategi ini sangat menentukan untuk bisnis masa kini, sering keluar produk baru dan harga jual yang terjangkau banyak kalangan.

Coba tetapkan strategi tersebut di bisnis Anda.

Improve Your Business

Cara pertama untuk improvisasi bisnis Anda adalah merombak team Anda. Dengan team yang sama, dipastikan hasilnya tidak jauh berbeda. Anda perlu darah baru, yang lebih smart, lebih berpengalaman, agar organisasi Anda bisa terdongkrak. Jika Anda ingin tahu seberapa jauh pencapaian yang akan Anda raih dari bisnis Anda, lihatlah seberapa baik team Anda. Perlu perombakan team yang mendukung bisnis Anda. Seringkali yang salah bukan sistem dan fasilitas yang Anda miliki, tapi di team yang Anda miliki.

Evaluasi dan rombak agar lebih efektif dan produktif.

Retail Message Strategy

RETAIL harus berfungsi seperti light house. Memberikan pesan, agar orang tahu ada sesuatu di sana. Ada beberapa strategi pesan yang dapat dijalankan di bisnis RETAIL, yakni:
1. Pesan lewat konsep bisnis yang unik
2. Pesan lewat lokasi yang strategis
3. Pesan lewat produk andalan
4. Pesan lewat iklan dan promosi
Keempat strategi ini harus diaktifasi, agar cahaya light house RETAIL Anda kuat, menarik perhatian banyak orang ke bisnis RETAIL Anda.

Aktifasikan keempat strategi pesan di atas di bisnis RETAIL Anda.

My Project or Our Project?

Musuh pemimpin adalah dirinya sendiri. Pemimpin bisa jatuh atau bangun ditentukan dari dirinya sendiri. Ambisi dan keinginan untuk membesarkan diri sendiri menjadikan pemimpin kehilangan magnet kepemimpinannya. Pemimpin harus bisa mengalahkan ambisi pribadinya daripada membangun tujuan bersama. Oleh karena itu, Anda perlu bertanya, "Apakah tindakan saya ini untuk proyek kepentingan saya atau kami?" semakin Anda bisa melepaskan kepentingan Anda, maka kepemimpinan Anda akan semakin baik.

Proyek Anda atau proyek bersama yang Anda merjakan saat ini?

Brand Capital

Brand bukan logo, dan sebutan untuk suatu product. Brand adalah nilai suatu produk. Bagaimana produk tersebut tertanam di dalam brand. Sesungguhnya orang membeli brand. Oleh karena itu brand adalah sebuah modal, assets perusahaan. Yang harus dibangun, dicitrakan dengan baik. Brand adalah hasil dari kualitas produk, corporate dan pengalaman Konsumen sehinga menimbulkan image di bawah sadar konsumen. Dengan brand, banyak perusahaan Amerika Serikat bisa hidup walau tanpa pabrik. Mereka berbisnis dengan modal brand.

Bangunlah brand produk Anda.

Action Plan

Mencapai visi melalui strategi. Strategi menjadi efektif jika diimplementasikan dengan baik. Implementasi yang baik membutuhkan action plan yang jelas dan ada tindakan. Setiap hari Anda memonitor bisnis Anda, berapa omset yang Anda dapatkan, seberapa produktif team Anda, apa yang menjadi keluhan pelanggan. Dari info tersebut, ada perbaikan yang harus Anda lakukan. Rencana perbaikan tersebut tertuang dalam action plan.

Ubahlah kelemahan bisnis Anda ke dalam action plan.

Wellcome

"Ada yang bisa saya bantu?" itu pertanyaan yang beberapa kali diucapkan oleh pramuniaga Home Depot. Mereka berusaha membuat pengunjung merasa diterima, nyaman. Mereka berupaya memberikan solusi, proaktif untuk menolong pengunjung. Dari awal masuk pintu ada satu greater yang bertanya, "Ada yang bisa saya bantu?"
Anda harus proaktif memberikan solusi kepada pelanggan Anda, tidak menunggu mereka bingung. Jika Anda mengutamakan mereka, maka bisnis Anda pasti akan ditempatkan di hati mereka. Kondisikanlah orang yang bertransaksi di RETAIL Anda merasa diterima dan mendapat solusi.

Apakah RETAIL Anda sudah wellcome?

Jangan Tanggung-Tanggung

Buatlah perbedaan, maka bisnis Anda akan memiliki data tarik. Apa yang Anda jual, harga yang Anda tetapkan dan pelayanan kepada pelanggan adalah tiga hal yang tidak boleh nanggung. Jangan menjual barang yang kelengkapannya sama dengan retailer lain. Jangan menetapkan harga sama dengan yang lain. Jangan berikan pelayanan yang sama dari yang lain. Bangunlah bisnis dengan all out. Lebih baik jangan berbisnis jika nanggung.

Ubahlah bisnis Anda menjadi yang tidak biasa.

Make a Memory

Customer loyal akan menjadi salesman tanpa bayaran tapi paling efektif untuk menjual produk dan bisnis Anda. Oleh karena itu, Anda perlu meningkatkan customer biasa menjadi customer yang loyal. Caranya, pertama mereka harus merasa diterima, kedua mereka memiliki kengan indah berhubungan dengan bisnis Anda. Memori yang indah akan membekas lama, kesan ini yang akan meloyalkan mereka dan dengan sukahati mereka akan membagikan kenangan indah ini kepada orang lain.

Ciptakanlah memori indah.

Fase Bisnis

Bisnis memiliki fase kehidupannya. Fase ini menentukan keputusan Anda untuk memasarkan produk Anda. Fase ini juga mengingatkan Anda untuk melahirbarukan bisnis Anda. Seperti produk makanan yang memiliki expired date, product Anda juga punya "expired date", dimana sudah tidak relevan lagi menjawab harapan customer. Anda perlu update bisnis Anda. Ciptakan sesuatu yang lebih menjawab dan unik.

Pahamilah fase bisnis Anda.

Jangan Berhenti Dinamis dan Kreatif

Kompetisi kendaraan motor roda dua semakin ketat. Produsen berlomba memberikan tipe motor terbaru. Semakin lama produsen semakin cepat mengeluarkan tipe terbaru.
Semakin kompetitif bisnis Anda, semakin kreatif yang harus Anda lakukan. Bisnis ibarat organ, yang hidup, perlu bertumbuh, tidak bisa berhenti untuk tidak bertumbuh. Pertumbuhan dalam nilai penjualan dan market share menjadi target, yang harus terus diupayakan, melalui aktifitas purubahan yang dilakukan serta kreatifitas menciptakan sesuatu yang baru, unik dan dibutuhkan.

Selamat terus dinamis dan kreatif.

Kenikmatan Berbelanja

Kini manusia haus akan hiburan. Tekanan kehidupan membuat kebutuhan hiburan menjadi penting. Berbelanja menjadi salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan hiburan. Oleh karena itu, RETAIL harus mampu memberikan kenikmatan dalam berbelanja. Konsumen harus bisa merasakan, memegang, melihat, mencium, mendengar. Jika RETAIL mampu memuaskan kelima Indra, maka kenikmatan berbelanja dirasakan oleh konsumen.

Susunlah RETAIL Anda menjadi tempat yang nikmat untuk berbelanja.

Komunikasi Bisnis

Jalur komunikasi bisnis terus berubah. Dulu media konvensional masih efektif untuk mengkomunikasikannya produk Anda. Namun dengan perubahan mobile media yang pesat, maka Anda perlu merubah cara Anda mengkomunikasikannya bisnis Anda. Anda perlu mempelajari perilaku konsumen, media yang masih menjadi perhatian mereka. Internet dan mobile phone menjadi media masa depan yang harus Anda gunakan.

Komunikasi bisnis yang efektif bermula dari media yang efektif.

Bertahan melalui Peningkatan

Ketika Anda memilih untuk berhenti meningkatkan kualitas pelayanan dan inovasi produk, berarti Anda sudah memutuskan untuk mengalami kemunduran. Perusahaan yang telah melewati dekade demi dekade terus melakukan perubahan demi perubahan. Tiap waktu ada sesuatu yang berubah, ditambah, ditingkatkan. Perubahan dilakukan baik secara fisik dan non fisik.

Jika Anda ingin survive, terus tingkatkan kualitas bisnis Amda.

Kompetisi Bisnis

Kompetisi bisnis saat ini lebih menguntungkan konsumen. Para produsen ditantang untuk bisa meciptakan produk dan pelayanan yang dibutuhkan konsumen saat ini dan kedepan. Blackberry, Samsung, Apple, Nokia secara bergantian berkompetisi untuk memberikan produk yang tepat bagi market. Ke depan, nokia akan mengeluarkan produk windows phone. 2 juta direncanakan diproduksi untuk penjualan perdana di seluruh dunia. Produk yang akan dikeluarkan Oktober 2011 ini untuk bersaing melawan android dan iphone. Bukannya lagi berkompetisi dengan harga, modal, jaringan distribusi. Kini persaingan berkaitan dengan memahami trend dan kebutuhan konsumen.

Siapah untuk berkompetisi.

Menjual Pengalaman

Orang membeli sesuatu tidak cukup hanya mencari fungsi suatu produk, namun mereka butuh hiburan dari produk tersebut. Untuk menciptakan hiburan, Anda perlu bisa ciptakan saat bertransaksi ataupun setelah bertransaksi. Ghirardelli adalah produk coklat yang legendaris di San Fransisco, AS. Mereka sukses bukan karena menjual coklat, tapi pengalaman berbelanja, serta didukung nilai sejarah dari produksi coklat yang telah lama. Di sana disajikan beberapa mesin pembuat coklat, sehingga pengunjung bisa paham proses membuat coklat. Ghirardelli lebih tepat menjual hiburan daripada menjual coklat.

Ciptakanlah sensasi pengalaman berbelanja di bisnis Anda.

Mustahil Sukses Tanpa Orang Lain

Sulit sekali Anda bisa sukses tanpa orang lain. Krisis global kembali mengintip ekonomi dunia, yang bermula dari penambahan hutang AS, dan penurunan peringkat kemampuan membayar kewajiban AS. Ekonomi AS tidak berdiri sendiri, jika AS kuat tentu karena ada yang mendukung, demikian pula jika AS lemah, ada banyak negara akan kena imbasnya, termasuk Indonesia. Segala bidang kehidupan saat ini tidak ada satu hal yang sangat mendominasi, atau dalam arti tanpa pihak lain mereka bisa berdiri kuat. Setiap negara punya kekuatan dan kelemahan, sehingga sulit sekali satu negara bisa berdiri kuat tanpa ditopang negara lain. Demikian pula dengan Anda, bila Anda ingin sukses, libatkanlah sebanyak orang yang mendukung, yang bekerja, demi kesuksesan Anda. Hargaila, libatkanlah orang lain.

Ingatlah, Anda mustahil sukses tanpa orang lain.

Minim Implementasi

Akan lebih buruk jika seorang pemimpin walau memiliki banyak rencana namun minim implementasi. Visi dan rencana hanya berhenti sebagai wacana, ide dan bahan pembicaraan. Hampir semua barang jadi, siap dipakai, butuh proses dari bahan mentah menjadi setengah jadi baru berakhir dengan barang jadi. Demikian pula dengan rencana, akan bernilai jika mengalami proses pematangan rencana dan implementasi. Implementasi menjadi gagal karena pemimpin terlalu konsentrasi di rencana saja, selain itu juga keraguan untuk menjalankan rencana, serta kurang monitoring saat pelaksanaan segala rencana dan strategi yang sudah ditetapkan.

Fokuslah pada implementasi.

Lokasi

Lokasi merupakan salah satu kunci sukses sebuah bisnis. Jika Anda menguasai lokasi, berarti Anda sudah memegang separoh dari keberhasilan. Pilihlah lokasi yang sesuai dengan karakter dan segmen produk Anda. Jika produk masal, pilihlah di lokasi yang ramai. Jika untuk kalangan muda, pilihlah lokasi dekat sekolah atau kampus.

Pilihlah lokasi yang tepat.

Ekspansi Bisnis

Kehidupan yang serba cepat mempengaruhi pola pikir kita untuk sebisa mungkin mempercepat pertumbuhan bisnis kita. Membuka channel distribusi sebanyak-banyaknya dan cepat, dan diversifikasi usaha yang cepat pula. Sebelum Anda berekspansi periksalah keuangan Anda. Apakah dana internal perusahaan masih yang menopang ekspansi bisnis Anda. Apakah masih ada dana cadangan sebagai pondasi financial bisnis Anda takkala lingkungan ekonomi memburuk. Selain itu periksalah, apakah peningkatan omset dan karakter bisnis Anda saat ini sebagai fenomena yang sementara, tidak langgeng. Oleh karena itu perlu menahan diri berekspansi sebelum bisnis Anda berjalan cukup lama. Terakhir, berekspansilah sesuai target market yang realistis, memang ada.

Berekspansilah secara alami.

Pengeluaran yang Wajar dan Efektif

Kolesterol menjadi sumber penyakit yang mematikan. Begitu juga dengan perusahaan, pengeluaran yang tak terkendali menjadi bom waktu yang menyulitkan perusahaan. Pengeluaran yang tidak perlu dilakukan oleh pemerintah AS. Demi menjadi polisi dunia, mereka berkorban hutang untuk perang. Akibatnya hutang menumpuk dan beban membayar hutang menjadi warisan anak dan cucu warga AS. Petriksalah pengeluaran yang Anda lakukan saat ini. Apakah ada pengeluaran yang seharusnya tidak semahal itu. Apakah ada pengeluaran yang sia-sia, tidak tepat sasaran.

Selektiflah pengeluaran Anda.

Melihat Apa yang Terjadi

Mengevaluasi tidak kalah penting dar merencanakan. Namun sering kali pemimpin banyak merencanakan, sedikit mengevaluasi. Secara sederhana, mengevaluasi adalah melihat apa yang sesungguhnya terjadi. Mengevaluasi tidak saja berguna bagi pemimpin untuk menilai sejauh mana pencapaian dari rencana yang sudah ditetapkan, namun juga berguna mengontrol pelaksana agar bekerja memenuhi standard tang diminta. Ketika saya menginap di Abadi Suite & Tower Jambi, berbeda make up service ketika ada supervisornya dengan saat tidak ada supervisornya yang mengkontrol. Pelaksana mengerjakan sejauh yang Anda pantau. Oleh karena itu, sebagai pemimpin, Anda harus dan selalu melihat apa tang terjadi. Melihat dan mendengar langsung adalah proses yang tidak boleh diabaikan.

Lihatlah apa yang team Anda sudah kerjakan.

Membuat Program Paket Menarik

Persaingan yang kian ketat menuntut entrepreneur yang kreatif dan memahami pelanggan. Menciptakan produk yang menjawab kebutuhan, memudahkan. Garuda Indonesia cabang Jambi membuat paket liburan ("Ayo!! Wisata Belanja ke Jakarta) dengan harga 1.283.000 dapat tiket pulang pergi jambi- jakarta, dan menginap 2 hari 1 malam, periode 6 Agustus hingga 17 Agustus 2011. Bahkan Garuda memberikan fasilitas baggage allowance hingga 40 kg. Pikirkanlah untuk mempaketkan produk Anda dengan produk pendukung lain, agar tercipta suatu paket produk yang menjawab dan memudahkan. Bekerjasamalah dengan corporate lain, agar terjadi sinergi yang saling membangun.

Selamat mencoba.

Pelayanan yang Cepat

Tidak pakai lama, itu kalimat yang sering diucapkan pembeli kepada pramuniaga toko. Waktu menjadi isu yang penting bagi pembeli. Tidak puas dengan harus menunggu lama untuk bertransaksi. RETAIL harus memperhatikan kenyamanan konsumen saat masuk ke toko hingga bertransaksi. Permata Bank mengeluarkan program baru, maksimal 8 menit waktu tunggu teller. Kenyamanan bertransaksi harus diperhatikan secara detail, dan dibuatkan sistem yang cepat, tidak lama menunggu dan lama dalam proses transaksinya.

Sudahkah toko Anda melayani dengan cepat?

Menciptakan Produk yang Menjawab Kebutuhan

Berbagai kasuk pembobolan dan nasabah bank oleh orang dalam ditanggapi oleh bii dengan produk deposito yang memberikan keamanan lebih dari deposito biasa. Nama produknya adalah Lembar Konfirmasi Penempatan Deposito. Dengan produk ini, tidak perlu lagi membawa Lampiran Konfirmasi Penempatan Deposito seperti penggunaan Bilyet Deposito.
Sebagai entrepreneur, Anda haruslah sebagai solution maker bagi issue pasar terkini. Ciptakanlah produk yang tidak umum, biasa, tidak ada value added, dst. Perhatikanlah issue konsumen terkini disekitar Anda, terutama di industri bisnis Anda, lalu ciptakanlah produk yang menjawab kegelisan mereka.

Ciptakan produk yang menjawab kebutuhan konsumen terkini.